TAKDIR
Berawal dari pertanyaanku..
Tentang takdir, apakah takdir berlaku..
Dan berlaku pada segala hal yang dapat diliput indra..
Apakah takdir yang menjadikan bebatuan pecah..
Di tangan si praktisi ilmu shaolin..
dan apakah takdir juga, yang menjadikan batu yang mungkin tidak akan ditemukan..
Menjadi sebuah permata yang berharga?
Apakah takdir juga merambat pada kuah-kuah lontong yang berserakan..
Dan menjadi akhir dari sebuah proses yang sia-sia..
Apakah takdir menempatkan kuah lontong pada mangkuknya..
Dan menjadikan kuah lontong itu disantap para pengusaha?
Nah kawan, apakah karena takdir suatu tanah menjadi sumber perpecahan?
Ataukah karena kehendak Tuhan yang katanya menyembunyikan hikmah pada segala sesuatu?
Paku kan pandangan pada bungkus-bungkus makanan yang berserakan..
Apakah mereka dijadikan hanya untuk pemikat yang akan selalu dibuang tanpa dikenang?
Lepaskan pandangan pada takdir koran yang hidup untuk hari itu..
Lepaskan!! Lepaskan kawan..
Lepaskan tanyamu pada bata yang berserakan karena tenaga dalam..
Lepaskan!! Lepaskan kawan..
Lepaskan harumu pada butir-butir nasi yang terbuang pada akhir sebuah proses.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar